ENAM KEWAJIBAN MUSLIM TERHADAP AL-QURAN
BULAN Ramadhan
tak hanya ditandai dengan kewajiban berpuasa bagi orang-orang yang beriman saja (QS
Al Baqarah 183) tetapi juga ditandai dengan turunnya Alquran (nuzulul Quran)
pada tanggal 17 Ramadhan sebagai mukjizat kepada Nabi Muhammad Saw.
Allah
Swt berfirman “Bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan Alquran sebagai
petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan
pembeda (antara yang haq dan yang bathil)” (QS. Al-Baqarah : 185).
2. Kedua,
Membaca (tilawah) dengan baik dan benar sesuai dengan ilmu tajwid."Barangsiapa
yangmembaca satu huruf dari kitab Allah (Alquran) maka baginya satu kebaikan
dan satu kebaikan itu dilipatgandakan dengan sepuluh (pahala). Aku tidak
mengatakan ”Alif Laam Mim adalah satu huruf akan tetapi Alif satu huruf, Lam
satu huruf dan Mim satu huruf” (HR. Tirmidzi).
3. Ketiga,
Menghafal (al hifzu) sesuai kemampuan yang dimiliki dengan tujuan untuk
mempermudah dalam pengamalannya, seperti pada bacaan sholat maupun saat
ceramah. Menghapal Alquran merupakan salah satu cara untuk menjaga keutuhan
Alquran. Sebab, jika terdapat lafadz atau tulisan yang salah, maka para hafizh
akan mengoreksinya. Sehingga menjadi benar kembali. Sabda Nabi Muhammad Saw:
Barangsiapa yang didalam hatinya tidak ada sesuatupun dari Alquran ibarat rumah
yang rusak (HR At-Tirmidzi).
4. Keempat, memahami (al fahmu). Setiap muslim wajib memahami
isi yang terkandung dalam Alquran dengan baik
dan benar sehingga mudah dalam mengamalkan. Sebagai pedoman hidup yang paling
lengkap, jika kita memahaminya, maka akan mempermudah kita dalam mengamalkan
isinya. Karena ditulis dengan bahasa Arab, maka cara ideal untuk memahami
Alquran adalah dengan mempelajari bahasa Arab.
5. Kelima,
diamalkan (al a’mal). Sebagai pedoman hidup, maka Alquran wajib untuk diamalkan
isinya, baik dalam kehidupan diri, keluarga, masyarakat dan bangsa. Sehingga
manusia dapat menjalani hidup ini dengan baik sesuai petunjuk Allah Swt dan
setiap langkahnya akan dibimbing untuk mendapatkan ridho dari Allah Swt.
6. Keenam,
disampaikan (ad dakwah), sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh orang lain.
Kebaikan yang terus viral ini akan menjadi energi positif dan amal yang terus
mengalir bahkan apabila kita sudah meninggal sekalipun. Sampai sekarang masih
banyak saudara-saudara kita yang belum mengetahui kewajibannya terhadap Al
Quran. Mari kita ingatkan bersama sesuai sesuai perintah Nabi Muhammad Saw :
“Sampikanlah dariku walaupun hanya satu ayat”.
Inilah
muhasabah kita di akhir bulan Ramadhan, sambil bertadarus. Sehingga kita dapat
terus berjuang menjalani kehidupan meraih kebahagian hidup di dunia dan
akhirat. Wallahulam. (F2)